Pasti Goldeners di sini pada penasaran topik apa sih yang harus sering dilatih buat speaking, apalagi kalau punya target lulus TOEFL iBT. Kadang bingung kan, pas mau latihan speaking, topik yang dipilih itu-itu saja. Padahal, biar makin jago, perlu tahu tema yang sering keluar baik di kelas, ujian, atau bahkan daily life!
Tenang saja, hari ini mimin bakal sharing 10 topik umum yang sering muncul di speaking Bahasa Inggris. Mau dipakai di kelas, pas latihan sendiri, atau buat persiapan menghadapi soal TOEFL iBT, semuanya bisa banget.
Yuk, simak bareng-bareng ya, siapa tahu Goldeners nemu insight baru yang selama ini kelewatan!
1. Education
Topik pendidikan nyaris selalu muncul, terutama dalam tes seperti TOEFL iBT. Kamu bisa ditanya tentang pengalaman belajar, sistem pendidikan di negaramu, atau pentingnya pendidikan tinggi.
Misalnya: “Do you think university education is important for success?” atau “Describe your favorite teacher.”
Kalau kamu pernah mengalami sistem belajar online atau hybrid, bisa banget dibahas. Jangan ragu menyisipkan opini pribadi atau perbandingan antara pendidikan zaman dulu dan sekarang.
Ingat, di speaking TOEFL iBT, kamu dinilai bukan cuma dari grammar, tapi juga bagaimana kamu mengembangkan ide.
2. Technology
Zaman sekarang, semua orang pakai teknologi. Jadi jangan heran kalau topik ini muncul. Bisa tentang gadget favorit, media sosial, atau dampak teknologi ke kehidupan kita.
Pertanyaan yang sering muncul misalnya: “How has technology changed the way we communicate?” atau “Do you think children should be allowed to use smartphones?”
Topik ini juga sering muncul di bagian topik yang sering muncul di speaking soal TOEFL iBT, jadi penting banget buat kamu latihan bahas tren digital dan dampaknya terhadap kehidupan sosial.
3. Health and Fitness
Kesehatan selalu jadi tema yang relevan. Kamu bisa ditanya tentang gaya hidup sehat, makanan favorit, atau olahraga yang sering kamu lakukan.
Contoh pertanyaannya: “What do you do to stay healthy?” atau “Do you think people today are healthier than in the past?”
Serunya, kamu bisa nyambungin ke kebiasaan kamu sehari-hari. Misalnya, “I try to avoid fast food, but sometimes it’s hard because it’s everywhere.” Kalimat seperti itu bikin jawaban kamu terasa lebih alami.
Baca Selengkapnya: 50 Kosakata Bahasa Inggris tentang Kesehatan Lengkap
4. Travel and Tourism
Siapa sih yang nggak suka jalan-jalan? Tapi di speaking test, kamu perlu lebih dari sekadar cerita tempat yang pernah dikunjungi. Cobalah bahas pengalamanmu secara deskriptif.
Contoh: “Describe a memorable trip you’ve had.” atau “Would you prefer to travel alone or with others?”
Kalau belum banyak traveling, nggak masalah. Kamu bisa bercerita tentang destinasi impian atau tempat yang sering kamu lihat di YouTube.
Baca Selengkapnya: 100 Kosakata Bahasa Inggris tentang Traveling
5. Environment
Topik lingkungan sering dipakai karena relevan secara global. Kamu bisa diajak diskusi tentang polusi, perubahan iklim, atau solusi ramah lingkungan.
Misalnya: “What can individuals do to protect the environment?” atau “Is recycling popular in your country?”
Sering kali siswa hanya menghafal jawaban di topik ini, tapi yang dicari justru ide yang masuk akal dan bisa dijelaskan. Coba hindari jawaban generik kayak, “Pollution is bad.” Itu terlalu umum. Tambahkan contoh nyata, seperti: “In my city, plastic bags have been banned in supermarkets.”
6. Hobbies and Free Time
Topik ini paling enak dibahas karena bisa menunjukkan kepribadian kamu. Tapi hati-hati, jangan sampai jawaban kamu kedengaran hafalan.
Contoh pertanyaannya: “What do you usually do in your free time?” atau “Is it important to have hobbies?”
Kalau hobimu unik seperti melukis digital atau masak makanan Korea, jelaskan kenapa kamu suka itu. Cerita personal yang jujur dan spesifik bikin speaking kamu terasa hidup.
7. Media and Entertainment
Dari film sampai berita, topik ini bisa muncul kapan saja. Kadang diminta opini, kadang diminta deskripsi.
Contohnya: “Describe a movie you recently watched.” atau “Do you think social media affects our attention span?”
Nah, kalau kamu sering nonton Netflix atau YouTube, gunakan itu jadi bahan. Tapi usahakan tetap relevan dan informatif. Misalnya, “Recently I watched a documentary about minimalism and it made me rethink my lifestyle.”
8. Work and Career
Topik ini sering muncul buat mengukur pemahaman kamu tentang dunia kerja. Cocok buat kamu yang sedang atau sudah bekerja.
Pertanyaan umum misalnya: “What is your ideal job?” atau “Do you think job satisfaction is more important than salary?”
Jangan takut mengekspresikan opini. Misalnya kamu bilang, “Money is important, but if you hate your job, it’s not worth it.” Jawaban kayak gini terasa jujur dan relatable.
9. Culture and Traditions
Budaya adalah topik favorit dalam speaking karena bisa menunjukkan identitas kamu. Bisa bahas makanan khas, hari raya, atau tradisi keluarga.
Pertanyaan seperti: “Describe a traditional festival in your country.” atau “How has culture changed in your country over time?”
Yang penting, jangan cuma bilang “We eat food and sing.” Tambahkan warna, detail, dan kesan pribadi. Coba “During Eid, my family gathers and we cook together. It’s not just about food, it’s about connection.”
10. Social Issues
Topik yang lebih serius, seperti kemiskinan, pendidikan anak, atau gender equality, juga bisa muncul. Walau agak berat, penting untuk dipersiapkan.
Contohnya: “What are some major problems facing your country today?” atau “Do you think everyone should have free access to healthcare?”
Tipsnya, jangan overthinking. Ambil satu poin saja lalu kembangkan. Misalnya, “In my opinion, education is the key to solving many social issues because it opens opportunities.”
Latihan Berdasarkan Topik Lebih Efektif
Goldeners, sudah siap menaklukkan sesi speaking Bahasa Inggris? Jangan hanya mengandalkan kemampuan menghafal topik umum yang sering muncul di speaking, tapi latih juga improvisasi, critical thinking, dan listening skills kamu.
Kalau kamu lagi belajar speaking untuk persiapan TOEFL iBT , pastikan kamu terbiasa membahas topik yang sering muncul di speaking soal TOEFL iBT secara spesifik, karena struktur dan waktunya juga berbeda dari speaking kasual.
Dan buat kamu yang masih bingung mulai dari mana, mimin sarankan banget kamu cek program Kursus TOEFL Online di Golden Online Class. Materinya terstruktur, ada simulasi speaking TOEFL, dan kamu bisa latihan dengan tutor yang ngerti banget gimana mengarahkan jawaban kamu supaya lebih terarah dan natural.
Cocok banget buat kamu yang pengen skor tinggi tapi nggak mau belajar sendirian terus. Jangan nunggu sampai mepet jadwal ujian ya, Goldeners. Yuk, mulai latihan dari sekarang
