Jenis Soal Tes Bakat Skolastik LPDP yang Wajib Kamu Ketahui

Kenapa Penting Memahami Jenis Soal Tes Bakat Skolastik LPDP?. Kalau kamu lagi mempersiapkan beasiswa LPDP 2025, salah satu tahapan paling menentukan adalah Tes Bakat Skolastik (TBS). 

Banyak peserta yang sebenarnya pintar dan punya nilai akademik bagus, tapi gagal lolos karena kurang memahami pola soal TBS. Padahal, tes ini dirancang bukan sekadar menguji hafalan, melainkan kemampuan berpikir kritis, analitis, dan logis.

Tes bakat skolastik LPDP menilai seberapa siap kamu menghadapi tantangan akademik dan profesional di masa depan. Soalnya cukup variatif dan sering kali terasa tricky karena didesain untuk mengukur kecepatan berpikir dalam waktu terbatas. 

Jadi, semakin kamu paham jenis soal tes bakat skolastik LPDP, semakin mudah kamu menyusun strategi belajar dan mengatur manajemen waktu saat tes berlangsung.

Apa Itu Tes Bakat Skolastik LPDP?

Tes bakat skolastik LPDP itu sering disebut Tes SKD (Seleksi Kompetensi Dasar), tapi sebenarnya fokusnya bukan cuma kemampuan dasar aja ya. Soal ini dirancang untuk menilai kemampuan berpikir kritis dan penalaran logis. Soalnya terdiri dari beberapa bagian: verbal, numerik, dan figural. Setiap bagian punya gaya soal yang beda dan menuntut cara berpikir yang berbeda juga.

Contohnya, bagian verbal akan mengetes kemampuan kamu dalam memahami dan menginterpretasikan teks atau kalimat. Kalau bagian numerik, kamu akan diuji soal hitungan cepat, aljabar sederhana, sampai statistika dasar. 

Bagian figural? Nah di sini kamu harus bisa melihat pola-pola gambar dan deduksi hubungan antar gambar. Kalau kamu cuma ngehafalin teori tanpa latihan soal jenis ini, skill kamu bakal kurang tajam.

Sayangnya, sebagian besar peserta sering salah kaprah dan cuma fokus belajar satu jenis soal saja, padahal LPDP minta kamu jago semua area itu.

Jenis-Jenis Soal Tes Bakat Skolastik LPDP

Goldeners, supaya bisa menaklukkan Tes Bakat Skolastik LPDP 2025, kamu harus paham betul seperti apa bentuk soal yang bakal muncul. Banyak peserta yang gugur karena kurang familiar dengan pola soal, bukan karena mereka nggak pintar. 

Nah, sekarang kita kupas tuntas ya jenis-jenis soal TBS LPDP yang paling sering keluar, lengkap dengan tips supaya kamu lebih siap menghadapi tantangannya.

1. Soal Verbal

Bagian soal verbal menguji kemampuanmu memahami bahasa, baik dalam bentuk teks pendek maupun bacaan panjang. Soalnya nggak cuma tentang arti kata, tapi juga melibatkan pemahaman konteks, penarikan kesimpulan, dan analisis isi bacaan. 

Topiknya bisa berupa teks bahasa Indonesia maupun bahasa Inggris, jadi kamu perlu siap di dua sisi.

Jenis soal verbal biasanya meliputi:

  • Pemahaman Bacaan: Kamu diminta menjawab pertanyaan berdasarkan teks panjang. Pertanyaannya bisa berupa ide utama, detail penting, atau maksud penulis.
  • Makna Kata dan Kalimat: Soal ini menguji kepekaan kamu terhadap sinonim, antonim, dan makna tersirat dari kata atau frasa tertentu.
  • Analisis Tujuan Penulis: Kadang, kamu diminta menebak maksud penulis dalam paragraf tertentu.

Contoh soal:

“Manakah kalimat berikut ini yang memiliki makna paling mendekati paragraf di atas?”

Soal verbal sering bikin grogi karena bahasa yang digunakan cukup formal dan butuh latihan memahami teks secara cepat. Tips Min-GO, sering-seringlah membaca artikel berita, jurnal, atau opini di media nasional dan internasional.

2. Soal Numerik

Bagian soal numerik sering dianggap sebagai momok terbesar oleh peserta LPDP. Padahal, kalau dilatih dengan tepat, bagian ini justru bisa jadi penyumbang skor tinggi. 

Tujuannya adalah mengukur kemampuanmu mengolah angka, menemukan pola, dan berpikir logis dalam konteks perhitungan.

Jenis soal numerik biasanya mencakup:

  • Deret Angka: Kamu diminta menemukan pola dan menebak angka berikutnya.
  • Operasi Hitung Dasar: Soalnya bisa berupa penjumlahan, pengurangan, persentase, atau rasio.
  • Statistika Sederhana: Kadang, kamu perlu menghitung mean, median, atau modus.
  • Soal Cerita Numerik: Berbentuk kasus sehari-hari, misalnya menghitung persentase kenaikan harga atau pembagian proporsi keuntungan.

Contoh soal:

Sebuah barang seharga Rp150.000 mengalami kenaikan harga 20%. Berapakah harga barunya?

Jawaban: Rp150.000 + (20% × Rp150.000) = Rp180.000 

Sering banget peserta gagal di bagian numerik karena kurang latihan manajemen waktu. Misalnya, soal deret angka yang terlihat rumit padahal polanya sederhana, atau soal persentase yang bikin bingung karena banyak langkah perhitungan.

3. Soal Figural

Nah, bagian soal figural ini cukup unik karena menguji kemampuan berpikir visual dan penalaran abstrak. Soalnya berupa gambar, pola, atau simbol, dan kamu harus menganalisis hubungan antar elemen untuk menemukan jawaban paling logis.

Jenis soal figural biasanya mencakup:

  • Pola Berulang: Kamu diminta mengenali pola visual tertentu dan menentukan gambar berikutnya.
  • Melengkapi Gambar: Soal berupa rangkaian simbol, dan kamu harus memilih simbol mana yang logis sebagai pelengkap.
  • Rotasi dan Refleksi Bentuk: Kamu akan melihat bentuk yang diputar atau dicerminkan, lalu diminta menemukan pola transformasinya.

Meskipun sering dianggap sepele, bagian ini penting karena menguji cara otakmu memproses informasi visual. Kalau kamu jarang latihan soal visual, bagian ini bisa bikin bingung karena jawaban terlihat mirip satu sama lain.

Baca Juga: Contoh Soal Tes Bakat Skolastik LPDP 2025 dan Jawabannya

Strategi Menghadapi Jenis-Jenis Soal TBS LPDP

Sekarang kamu udah tahu macam-macam soal yang bakal muncul, saatnya bikin strategi biar peluang lolos makin besar:

  • Pahami Prioritas: Kalau verbal dan numerik bobotnya lebih besar, alokasikan waktu latihan lebih banyak ke dua bagian itu.
  • Latihan Simulasi Waktu Nyata: Biasakan mengerjakan soal dengan batas waktu sama seperti tes asli supaya terbiasa berpikir cepat.
  • Gunakan Teknik Eliminasi: Kalau bingung sama jawabannya, hilangkan opsi yang jelas salah dan fokus pada dua pilihan terkuat.
  • Evaluasi Kesalahan: Setiap selesai latihan, analisis jawabanmu supaya nggak mengulang kesalahan yang sama.

Dengan strategi ini, latihanmu akan lebih terarah, efisien, dan hasilnya bisa maksimal saat menghadapi tes sebenarnya.

Baca Selengkapnya: Tips Mengerjakan Tes Bakat Skolastik LPDP agar Lolos Tahap Awal

Siap Hadapi Tes Bakat Skolastik LPDP

Dengan memahami jenis soal tes bakat skolastik LPDP dan berlatih secara konsisten, peluang kamu untuk lolos tahap awal akan jauh lebih besar. Ingat, TBS bukan hanya soal hafalan, tapi strategi dan kecepatan berpikir.

Kalau kamu juga butuh mempersiapkan kemampuan bahasa Inggris untuk mendukung proses seleksi LPDP, Min-GO rekomendasikan kursus TOEFL online di Golden Online Class. Belajarnya fleksibel, ada tutor profesional, dan materi disesuaikan dengan kebutuhanmu.