
Mempersiapkan sesi listening TOEFL memang membutuhkan strategi khusus karena audio hanya diputar sekali tanpa bisa diulang.
Baik untuk TOEFL ITP maupun iBT, ada beberapa materi yang konsisten muncul dalam ujian dan wajib dikuasai untuk meraih skor tinggi.
Perbedaan Format Listening:
– TOEFL ITP: 50 soal dalam 35 menit (Part A: Short Conversations, Part B: Long Conversations, Part C: Talks/Lectures)
– TOEFL iBT: 3-4 lecture dan 2-3 conversation dalam 41-57 menit dengan format berbasis komputer
Berikut materi listening yang paling sering muncul dalam kedua format TOEFL:
8 Materi Listening TOEFL ITP/iBT yang Paling Sering Muncul
1. Sinonim dan Parafrase (ITP & iBT)
Untuk TOEFL ITP:
1. Soal langsung menanyakan sinonim dari kata dalam percakapan
2. Format: “What does the woman mean when she says…”
3. Fokus pada vocabulary substitution
Untuk TOEFL iBT:
1. Parafrase dalam bentuk inference questions
2. Memahami makna tersirat dari ungkapan
3. Perhatikan context clues untuk menentukan makna
Strategi Mengerjakan:
1. Jangan pilih jawaban dengan kata yang persis sama dari audio
2. Cari padanan makna yang logis dalam konteks
3. Latih vocabulary akademik secara rutin
2. Kalimat Negatif dan Ekspresi Tidak Langsung (ITP Focus)
Pattern Umum dalam TOEFL ITP:
1. “I couldn’t agree more” = sangat setuju
2. “Nothing could be better” = sangat baik
3. “I wouldn’t miss it for the world” = pasti akan datang
Tips Mengenali:
1. Perhatikan kata negative: not, no, never, hardly, scarcely
2. Double negative = positive meaning
3. Implied negative melalui intonasi dan context
3. Perbandingan (Comparative) (ITP & iBT)
Jenis Comparative yang Sering Muncul:
1. Degree of comparison: better, worse, more expensive
2. Preference statements: “I’d rather…”, “I prefer…”
3. Quantity comparison: more, less, fewer, as much as
Dalam TOEFL ITP:
1. Soal langsung tentang perbandingan dua hal
2. Format: “What does the man think about…compared to…”
Dalam TOEFL iBT:
1. Embedded dalam lecture tentang comparing theories/methods
2. Requires understanding of complex academic comparisons
4. Campus Life Conversations (ITP & iBT)
Situasi yang Paling Sering:
1. Registration issues: Drop/add courses, prerequisites
2. Housing problems: Roommate conflicts, dormitory rules
3. Academic concerns: Grade discussions, assignment deadlines
4. Campus services: Library, bookstore, dining hall
Vocabulary Kunci:
- Academic terms: prerequisite, syllabus, semester, transcript
- Campus facilities: dormitory, cafeteria, gymnasium, auditorium
- Administrative: registration, tuition, scholarship, financial aid
5. Academic Lectures (Primarily iBT)
Topik yang Sering Dibahas:
1. Natural Sciences: Biology, chemistry, physics, environmental science
2. Social Sciences: Psychology, sociology, anthropology
3. Arts & Humanities: Literature, art history, philosophy
4. Applied Sciences: Engineering, computer science, medicine
5. Struktur Lecture Umum:
- Introduction → Main points (2-3) → Examples → Conclusion
- Problem-solution format
- Cause-effect relationships
- Historical development/timeline
6. Homophone dan Sound-Alike Words (ITP Focus)
Fungsi dalam Soal:
1. Sebagai pengecoh (distractor) dalam pilihan jawaban
2. Bukan untuk dijawab, tapi untuk dihindari
3. Test kemampuan distinguishing similar sounds
Contoh Umum:
1. “Desert” vs “Dessert”
2. “Advice” vs “Advise”
3. “Effect” vs “Affect”
4. “There” vs “Their” vs “They’re”
Strategi Menghindari:
1. Fokus pada context, bukan hanya sound
2. Jangan pilih jawaban yang kedengarannya mirip dengan audio
3. Perhatikan grammatical function (noun vs verb)
7. Inference dan Implied Meaning (iBT Focus)
Pattern Questions:
1. “What does the professor imply when he says…”
2. “What can be inferred about the student’s attitude…”
3. “Why does the speaker mention…”
Skills yang Diuji:
1. Understanding unstated information
2. Reading between the lines
3. Connecting ideas across the conversation/lecture
Clues untuk Inference:
1. Tone of voice dan intonation
2. Pauses dan emphasis
3. Context dari previous statements
8. Function dan Attitude Questions (iBT Focus)
Pragmatic Understanding:
1. Clarification: “Let me put it another way”
2. Emphasis: “The key point here is…”
3. Disagreement: “Actually, that’s not quite right”
4. Uncertainty: “I’m not entirely sure, but…”
Attitude Indicators:
1. Confidence: Firm tone, clear statements
2. Skepticism: Questioning tone, “supposedly”
3. Enthusiasm: Faster pace, rising intonation
4. Confusion: Hesitation, “I don’t understand”
Strategi Berlatih untuk TOEFL ITP vs iBT
Untuk TOEFL ITP:
Focus Areas:
1. Vocabulary building untuk sinonim
2. Drill negative expressions
3. Practice short conversations (1-2 exchanges)
4. Timing: 35 menit untuk 50 soal
Daily Practice:
1. 15 menit vocabulary synonyms
2. 20 menit listening drills ITP format
3. 10 menit review dan analisis kesalahan
Untuk TOEFL iBT:
Focus Areas:
1. Note-taking skills untuk lectures panjang
2. Academic vocabulary dalam context
3. Inference dan pragmatic understanding
4. Computer-based format familiarity
Daily Practice:
1. 20 menit academic podcasts dengan note-taking
2. 15 menit practice questions iBT format
3. 10 menit vocabulary dari academic sources
Tips Sukses Listening TOEFL ITP/iBT
Universal Tips (ITP & iBT):
1. Konsentrasi penuh: Audio hanya diputar sekali
2. Predict answers: Gunakan context untuk menebak jawaban
3. Eliminate wrong answers: Process of elimination sangat efektif
4. Don’t panic: Jika tidak mengerti satu soal, lanjut ke soal berikutnya
Specific untuk TOEFL ITP:
1. Focus pada keywords: Jawaban sering mengandung sinonim dari kata kunci
2. Avoid sound-alikes: Jangan terjebak dengan kata yang kedengarannya mirip
3. Time management: 42 detik per soal, jangan stuck terlalu lama
Specific untuk TOEFL iBT:
1. Take effective notes: Gunakan simbol dan abbreviations
2. Listen for organization: Introduction, main points, conclusion
3. Understand speaker’s purpose: Why is this information being shared?
Target Skor: TOEFL ITP 550+ (Listening 55+) | TOEFL iBT 90+ (Listening 22+)
Bukan rahasia lagi apabila sesi listening sering menjadi salah satu momok yang kerap dialami oleh Goldeners pada saat mengikuti ujian TOEFL selain speaking dan reading.
Hal ini disebabkan karena Goldeners harus bisa berkonsentrasi secara penuh supaya nantinya mudah untuk memahami materi yang akan disampaikan pada saat mengerjakan soal listening TOEFL.
Belum lagi intonasi native speaker yang dianggap cepat oleh Goldeners sehingga susah untuk mencerna isi dari materi yang ada pada saat mengerjakan soal listening TOEFL.
Alhasil, banyak dari Goldeners yang akhirnya menjawab asal-asalan pada saat mengisi soal listening TOEFL sehingga skor akhir yang ada malah menjadi jauh dari kata maksimal.
Oleh karena itu daripada menunggu kelamaan nggak jelas, mending baca artikel di bawah sampai habis mengenai daftar materi yang muncul saat sesi listening ujian TOEFL!
Baca Juga: 7 Cara Belajar Listening Bahasa Inggris Super Efektif
Itulah daftar materi sesi listening yang sering banget keluar pada saat Goldeners akan mengerjakan soal TOEFL dan wajib untuk diketahui sebagai persiapan buat latihan nantinya.
Kalau Goldeners ingin mengerjakan soal listening untuk ujian TOEFL dengan penuh percaya diri yang tinggi, kenapa nggak memutuskan untuk mendaftarkan diri di Golden Online Class?
Di sana, Goldeners akan diajarkan metode pembelajaran bahasa Inggris yang tentunya berbeda daripada yang lain dengan tutor yang sudah berpengalaman di bidangnya dan native speaker.
Dijamin dengan sistem belajar yang unik dan beragam dari Golden Online Class, maka Goldeners akan mudah untuk memahami materi listening TOEFL dengan praktis dan mudah.
Tunggu apa lagi? Buruan daftarkan diri atau ajak orang terdekat untuk mencoba di Golden Online Class demi mendapatkan materi listening sebagai persiapan ujian TOEFL nantinya!



