Skor TOEFL, Cara Hitung dan Manfaatnya untuk Karier & Studi

Skor TOEFL,

Skor TOEFL menjadi salah satu syarat utama untuk studi di universitas internasional dan peluang karier global. Artikel ini membahas cara menghitung skor TOEFL iBT dan PBT, memahami tingkatan skor berdasarkan standar terbaru, serta bagaimana skor ini digunakan untuk memenuhi persyaratan akademik, aplikasi visa, dan pengembangan profesional. Kamu juga akan menemukan tips terbaru untuk meningkatkan performa di setiap bagian tes.

Mengenal Jenis dan Skala Skor TOEFL

Test of English as a Foreign Language (TOEFL) adalah tes kemampuan bahasa Inggris yang diakui secara internasional dan sering digunakan untuk keperluan akademik, pekerjaan, atau migrasi. TOEFL tersedia dalam beberapa jenis dengan skala skor yang berbeda, tergantung pada format dan tujuan penggunaannya. Berikut adalah penjelasan mengenai jenis-jenis TOEFL dan skala skor masing-masing:

TOEFL iBT (Internet-Based Test)

TOEFL iBT adalah format tes berbasis internet yang paling umum digunakan untuk keperluan akademik, seperti pendaftaran ke universitas di luar negeri. Tes ini mengukur empat keterampilan utama: membaca, mendengar, berbicara, dan menulis.

Skala Skor: 0–120
Setiap bagian memiliki skor maksimum 30, yang kemudian dijumlahkan untuk mendapatkan total skor.

TOEFL Essentials

TOEFL Essentials adalah tes berbasis internet yang lebih singkat dan dirancang untuk mengukur kemampuan bahasa Inggris dalam situasi sehari-hari maupun akademik. Tes ini lebih fleksibel dan terjangkau dibanding TOEFL iBT.

Skala Skor: 1–12
Skor ini mencakup berbagai level kompetensi dari dasar hingga mahir.

TOEFL ITP (Institutional Testing Program)

TOEFL ITP adalah tes berbasis kertas yang dirancang untuk keperluan institusi, seperti evaluasi kemampuan bahasa Inggris mahasiswa atau karyawan. Tes ini tidak digunakan untuk pendaftaran ke universitas internasional.

Skala Skor:

Level 1 (Intermediate to Advanced): 310–677

Level 2 (High-Beginner to Intermediate): 200–500

Perbedaan Utama Antara Jenis TOEFL

Setiap jenis TOEFL memiliki fokus dan skala skor yang berbeda sesuai dengan kebutuhan pengguna. TOEFL iBT adalah pilihan utama untuk keperluan akademik global, sementara TOEFL Essentials menawarkan pendekatan yang lebih praktis dan ramah pengguna. TOEFL PBT dan ITP lebih cocok untuk situasi lokal atau institusional.

Tips Memilih Jenis TOEFL

  • Pilih TOEFL iBT jika kamu memerlukan skor untuk pendaftaran universitas internasional.
  • Pilih TOEFL Essentials untuk tes yang lebih terjangkau dengan durasi yang lebih singkat.
  • Pertimbangkan TOEFL ITP jika tes digunakan untuk evaluasi internal institusi atau pelatihan.

Pastikan untuk memeriksa persyaratan institusi atau organisasi tujuan kamu sebelum memilih jenis TOEFL.

Cara Menghitung Skor TOEFL iBT dan ITP

Memahami cara menghitung skor TOEFL sangat penting untuk mengetahui bagaimana performa kamu diukur dan mempersiapkan diri dengan tepat. Berikut adalah cara menghitung skor untuk TOEFL iBT dan TOEFL ITP (Institutional Testing Program), serta perbedaan antara keduanya.

Cara Menghitung Skor TOEFL iBT

TOEFL iBT adalah tes berbasis komputer yang memiliki empat bagian utama: Reading, Listening, Speaking, dan Writing. Setiap bagian diberi skor antara 0–30, dan skor total dihitung dengan menjumlahkan nilai dari keempat bagian ini.

  • Skor Per Bagian:
    • Reading: Mengukur kemampuan memahami teks akademik dalam bahasa Inggris.
    • Listening: Mengukur kemampuan memahami percakapan dan kuliah.
    • Speaking: Menguji kelancaran berbicara dan pengucapan dalam konteks akademik.
    • Writing: Mengevaluasi kemampuan menulis esai yang jelas dan terstruktur.
  • Skor Total:
    • Setiap bagian diberi skor 0 hingga 30.
    • Skor total adalah jumlah dari keempat bagian, sehingga berkisar antara 0–120.
    • Sebagai contoh, jika kamu mendapatkan skor 24 di Reading, 28 di Listening, 22 di Speaking, dan 26 di Writing, maka skor total kamu adalah 100.

Cara Menghitung Skor TOEFL ITP

TOEFL ITP (Institutional Testing Program) adalah tes yang biasanya digunakan oleh institusi atau lembaga pendidikan untuk mengukur kemampuan bahasa Inggris peserta dalam konteks akademik. TOEFL ITP tidak dapat digunakan untuk aplikasi visa atau pendaftaran universitas internasional, tetapi tetap diakui oleh beberapa program atau lembaga pendidikan.

  • Skor Per Bagian:
    TOEFL ITP mencakup tiga bagian utama:

    • Listening Comprehension: Mengukur kemampuan memahami percakapan dalam bahasa Inggris.
    • Structure and Written Expression: Menilai tata bahasa dan kemampuan memahami kesalahan dalam struktur kalimat.
    • Reading Comprehension: Mengukur kemampuan memahami teks akademik.
  • Konversi Skor Mentah (Raw Score):
    Setiap bagian memiliki skor mentah yang dihitung berdasarkan jumlah jawaban benar. Skor mentah ini kemudian dikonversi ke skala standar, berkisar antara 31–68 untuk masing-masing bagian.
  • Skor Total:
    Skor total untuk TOEFL ITP adalah jumlah dari ketiga bagian, dengan rentang 310–677.

    • Listening Comprehension: 31–68
    • Structure and Written Expression: 31–68
    • Reading Comprehension: 31–68
  • Penilaian Tambahan:
    TOEFL ITP juga dapat mencakup tes terpisah Writing atau Speaking, tergantung pada kebijakan institusi.

Perbedaan Antara TOEFL iBT dan TOEFL ITP

AspekTOEFL iBTTOEFL ITP
Format TesOnline (berbasis komputer)Berbasis kertas (offline)
Skala Skor0–120310–677
Bagian Tes4 bagian: Reading, Listening, Speaking, Writing3 bagian: Listening, Structure and Written Expression, Reading
Tujuan PenggunaanPendaftaran universitas internasionalPengukuran kemampuan bahasa Inggris di institusi pendidikan
Hasil PenggunaanDigunakan untuk aplikasi universitas internasionalDigunakan untuk keperluan internal institusi

Skor Total dan Interpretasi

  • TOEFL iBT:
    • Skor 0–30 untuk setiap bagian.
    • Skor total 0–120.
    • Interpretasi: Skor yang lebih tinggi menunjukkan kemampuan bahasa Inggris yang lebih baik, dengan 100+ sering menjadi ambang batas untuk masuk universitas ternama.
  • TOEFL ITP:
    • Skor total 310–677.
    • Interpretasi: Skor sekitar 500–550 menunjukkan kemampuan bahasa Inggris yang memadai untuk keperluan akademik di institusi. Skor lebih tinggi menunjukkan kemampuan yang lebih kuat.

Baca Juga: 7 Rekomendasi Buku Toefl Terbaru 2025

Tingkat Skor TOEFL: Apa Artinya?

Skor TOEFL memberikan gambaran tentang kemampuan bahasa Inggris seseorang di berbagai tingkat keahlian, baik untuk keperluan akademik maupun profesional. Pemahaman mengenai arti setiap tingkat skor dapat membantu kamu menilai apakah kemampuan bahasa Inggris kamu sudah sesuai dengan persyaratan institusi atau organisasi yang dituju. Berikut adalah penjelasan tingkat skor TOEFL dan artinya berdasarkan jenis tes:

1. TOEFL iBT (Internet-Based Test)

TOEFL iBT memiliki rentang skor 0–120, dengan pembagian sebagai berikut:

  • 90–120:
    Kemampuan bahasa Inggris sangat baik. Skor ini biasanya memenuhi syarat untuk universitas bergengsi dan program pascasarjana.
  • 60–89:
    Kemampuan cukup baik untuk sebagian besar universitas dan program sarjana. Skor ini menunjukkan bahwa kamu dapat memahami materi akademik dengan dukungan minimal.
  • 31–59:
    Kemampuan bahasa Inggris dasar hingga menengah. Sering kali memerlukan program persiapan tambahan sebelum masuk ke program akademik penuh.
  • 0–30:
    Kemampuan bahasa Inggris sangat dasar. Disarankan untuk meningkatkan keterampilan melalui kursus intensif.

3. TOEFL ITP (Institutional Testing Program)

TOEFL ITP digunakan oleh institusi pendidikan atau organisasi untuk mengukur kemampuan bahasa Inggris peserta dengan rentang skor berikut:

  • Level 1 (Intermediate to Advanced): 310–677
    • 600–677: Kemampuan bahasa Inggris sangat baik, setara dengan persyaratan universitas terkemuka.
    • 500–599: Kemampuan memadai untuk program akademik, dengan kemungkinan memerlukan sedikit dukungan tambahan.
    • 450–499: Kemampuan menengah, memerlukan pengembangan lebih lanjut sebelum masuk ke program akademik penuh.
    • 310–449: Dasar kemampuan bahasa Inggris, cocok untuk keperluan sehari-hari atau pelatihan intensif.
  • Level 2 (High-Beginner to Intermediate): 200–500
    • 400–500: Kompetensi bahasa Inggris yang cukup baik untuk situasi akademik dasar.
    • 200–399: Dasar kemampuan bahasa Inggris, ideal untuk pelatihan awal.

Apa Makna Skor untuk Kamu?

  • Skor Tinggi (TOEFL iBT 90+ atau ITP 600+):
    Kamu dapat mengikuti program akademik atau bekerja di lingkungan berbahasa Inggris tanpa kendala berarti.
  • Skor Menengah (TOEFL iBT 60–89 atau ITP 500–599):
    Kamu cukup kompeten untuk program akademik dengan sedikit dukungan bahasa tambahan.
  • Skor Rendah (TOEFL iBT <60 atau ITP <500):
    Kamu perlu memperkuat keterampilan bahasa Inggris untuk memenuhi kebutuhan akademik atau profesional.

Penggunaan Skor TOEFL dalam Dunia Akademik

TOEFL (Test of English as a Foreign Language) adalah salah satu tes bahasa Inggris yang paling sering digunakan untuk memenuhi persyaratan masuk ke institusi pendidikan, khususnya di negara-negara berbahasa Inggris. Dua format tes yang paling relevan dalam konteks akademik adalah TOEFL iBT (Internet-Based Test) dan TOEFL ITP (Institutional Testing Program). Keduanya memiliki peran yang berbeda dalam dunia akademik, tergantung pada kebutuhan institusi dan tujuan peserta.

Penggunaan Skor TOEFL iBT dalam Dunia Akademik

TOEFL iBT adalah tes standar internasional yang dirancang untuk mengukur kemampuan bahasa Inggris di lingkungan akademik. Skor tes ini diakui secara global oleh lebih dari 11.500 institusi pendidikan di lebih dari 160 negara, termasuk universitas, perguruan tinggi, dan program pascasarjana.

  • Tujuan Penggunaan:
    • Pendaftaran Universitas Internasional: TOEFL iBT menjadi syarat utama untuk masuk ke universitas di negara-negara berbahasa Inggris, seperti Amerika Serikat, Kanada, Inggris, dan Australia.
    • Beasiswa Internasional: Banyak program beasiswa, seperti Fulbright atau Erasmus Mundus, mensyaratkan skor TOEFL iBT untuk membuktikan kemampuan bahasa Inggris pelamar.
    • Program Pascasarjana: Institusi yang menawarkan program S2 dan S3 biasanya menetapkan skor minimum iBT, yang sering kali lebih tinggi dibandingkan program S1.
    • Kursus Online: Beberapa program pembelajaran online global juga menggunakan skor TOEFL iBT untuk memastikan peserta dapat memahami materi berbahasa Inggris.
  • Persyaratan Skor:
    • Skor minimum berkisar antara 60–100, tergantung pada institusi dan program studi. Program-program kompetitif seperti kedokteran, hukum, atau teknik sering memerlukan skor lebih tinggi (90+).

Penggunaan Skor TOEFL ITP dalam Dunia Akademik

TOEFL ITP adalah tes berbasis kertas yang dirancang untuk kebutuhan institusi tertentu. Skor ini biasanya tidak diakui untuk pendaftaran ke universitas internasional tetapi memiliki aplikasi penting di dunia akademik lokal.

  • Tujuan Penggunaan:
    • Evaluasi Internal: Banyak universitas menggunakan TOEFL ITP untuk menilai kemampuan bahasa Inggris mahasiswa mereka, baik sebagai syarat kelulusan maupun untuk menentukan kebutuhan pelatihan bahasa tambahan.
    • Program Pertukaran Pelajar: Beberapa program pertukaran pelajar internasional menggunakan TOEFL ITP sebagai syarat seleksi awal.
    • Seleksi Beasiswa Lokal: Beberapa beasiswa nasional atau regional menerima skor TOEFL ITP sebagai bukti kompetensi bahasa Inggris.
    • Program Persiapan Akademik: Institusi pendidikan menggunakan TOEFL ITP untuk mengukur kemajuan siswa dalam kursus persiapan bahasa Inggris (preparatory programs).
  • Persyaratan Skor:
    • Rentang skor yang dibutuhkan bervariasi, tetapi skor 500–550 sering menjadi standar minimum untuk evaluasi kemampuan bahasa Inggris tingkat akademik.

Perbedaan Penggunaan TOEFL iBT dan ITP dalam Dunia Akademik

AspekTOEFL iBTTOEFL ITP
TujuanPendaftaran universitas internasional, beasiswaEvaluasi internal, pelatihan, program lokal
Cakupan SkorDiakui secara globalHanya diakui oleh institusi tertentu
Konteks PenggunaanLingkungan akademik tingkat internasionalEvaluasi lokal atau regional
Fokus KeterampilanMembaca, mendengar, berbicara, menulisMembaca, mendengar, tata bahasa (structure)

Baca Juga: 10 Cara Belajar TOEFL untuk Pemula secara Otodidak

Manfaat Skor TOEFL untuk Karier Profesional

Memiliki skor TOEFL yang baik tidak hanya penting untuk kebutuhan akademik, tetapi juga dapat memberikan keuntungan besar dalam dunia kerja. Baik TOEFL iBT maupun TOEFL ITP dapat menjadi nilai tambah yang membantu kamu menonjol di pasar kerja, terutama dalam peran yang membutuhkan kemampuan komunikasi bahasa Inggris yang baik. Berikut adalah manfaat skor TOEFL iBT dan ITP dalam karier profesional:

1. Manfaat Skor TOEFL iBT untuk Karier Profesional

TOEFL iBT adalah tes yang diakui secara internasional dan sering digunakan sebagai indikator kemampuan bahasa Inggris untuk peran profesional di perusahaan global atau multinasional.

  • Tujuan Penggunaan:
    • Pekerjaan di Perusahaan Multinasional: Banyak perusahaan global menggunakan skor TOEFL iBT sebagai salah satu syarat untuk perekrutan, terutama untuk posisi yang melibatkan komunikasi lintas negara.
    • Visa Kerja di Luar Negeri: Beberapa negara, seperti Amerika Serikat dan Kanada, mensyaratkan skor TOEFL iBT untuk aplikasi visa kerja tertentu.
    • Pengembangan Karier Profesional: TOEFL iBT sering menjadi bagian dari evaluasi kompetensi karyawan untuk promosi, pelatihan internasional, atau penempatan di kantor cabang luar negeri.
    • Sertifikasi Kompetensi: Skor TOEFL iBT dapat digunakan untuk menunjukkan kemampuan bahasa Inggris dalam industri tertentu, seperti keuangan, teknologi, atau pendidikan.
  • Keunggulan TOEFL iBT:
    • Mengukur keterampilan berbicara, menulis, membaca, dan mendengar, yang semuanya relevan untuk komunikasi profesional.
    • Dapat meningkatkan daya saing kandidat dalam pasar kerja internasional.
  • Contoh Penggunaan:
    • Skor TOEFL iBT 90+ sering menjadi syarat untuk posisi manajerial atau spesialis di perusahaan multinasional.
    • Beberapa perusahaan teknologi dan konsultan internasional, seperti Google atau Deloitte, menghargai skor TOEFL iBT sebagai bukti kemampuan komunikasi global.

2. Manfaat Skor TOEFL ITP untuk Karier Profesional

TOEFL ITP, meskipun bersifat institusional, tetap memiliki manfaat signifikan dalam konteks profesional, terutama untuk kebutuhan lokal atau regional.

  • Tujuan Penggunaan:
    • Rekrutmen di Institusi Lokal: Banyak perusahaan atau lembaga pemerintahan menggunakan TOEFL ITP sebagai salah satu kriteria seleksi untuk posisi yang membutuhkan keterampilan bahasa Inggris.
    • Kualifikasi Tambahan: TOEFL ITP dapat menjadi bukti kemampuan bahasa Inggris yang diakui untuk melengkapi portofolio karyawan.
    • Evaluasi Kompetensi Internal: Perusahaan lokal sering menggunakan TOEFL ITP untuk mengidentifikasi kebutuhan pelatihan bahasa Inggris karyawan.
    • Beasiswa Pelatihan Profesional: Beberapa program beasiswa pelatihan atau sertifikasi profesional menerima skor TOEFL ITP sebagai syarat kelayakan.
  • Keunggulan TOEFL ITP:
    • Format yang lebih terjangkau dan fleksibel dibandingkan TOEFL iBT.
    • Cocok untuk konteks lokal di mana pengakuan skor internasional tidak diperlukan.
  • Contoh Penggunaan:
    • Banyak lembaga keuangan atau perusahaan swasta di Indonesia menetapkan skor TOEFL ITP 500–550 sebagai salah satu syarat kelulusan program pelatihan internal.
    • Beberapa kementerian dan lembaga pemerintah menggunakan TOEFL ITP untuk mengukur kesiapan karyawan dalam menangani proyek internasional.

Keuntungan Umum Skor TOEFL untuk Karier Profesional

  1. Meningkatkan Kredibilitas: Skor TOEFL menunjukkan bahwa kamu memiliki keterampilan bahasa Inggris yang teruji secara standar.
  2. Memperluas Peluang Karier: Skor TOEFL iBT membuka peluang kerja di perusahaan multinasional atau internasional, sementara skor TOEFL ITP dapat membantu kamu bersaing di pasar kerja lokal.
  3. Bukti Kompetensi: TOEFL adalah sertifikasi yang diakui secara global, menjadikannya aset penting untuk CV atau resume Anda.
  4. Peningkatan Gaji: Beberapa perusahaan memberikan kompensasi lebih tinggi kepada karyawan yang memiliki skor TOEFL karena dianggap lebih siap untuk peran strategis.

Tips Menggunakan Skor TOEFL untuk Karier Profesional

  • Cantumkan di CV: Sebutkan skor TOEFL Anda, terutama jika skornya tinggi dan relevan dengan pekerjaan yang kamu lamar.
  • Gunakan untuk Wawancara: Jelaskan bagaimana kemampuan bahasa Inggris kamu membantu kamu berkomunikasi dalam konteks profesional.
  • Ambil Ulang jika Perlu: Jika skor kamu belum mencerminkan kemampuan optimal, pertimbangkan untuk mengikuti tes ulang.
Scroll to Top